(0274) 512102 jangkabenah@gmail.com

Pemaparan Hasil Kajian Tata Kelola Sawit di Areal Perhutanan Sosial di Provinsi Jambi

by | 13 Dec 2022 05:12:31

          Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Wilayah Sumatera dan Forest Programme II bersama Tim Strategi Jangka Benah (SJB) Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan kajian tata kelola sawit di Areal Perhutanan Sosial di Provinsi Jambi. Kajian dilakukan pada Kelompok Tani Hutan (KTH) dengan izin perhutanan sosial yang memiliki keterlanjuran kebun kelapa sawit di Kabupaten Tebo dan Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Kajian difokuskan pada 6 KTH di Kabupaten Tebo dengan luas kebun kelapa sawit 3.961 ha serta 11 KTH di Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang memiliki kebun kelapa sawit didalam kawasan hutan seluas 2.483 ha.

          Kajian dilakukan dengan melakukan Focus Group Discussion (FGD) kepada anggota KTH dan survei kondisi lahan kelapa sawit masyarakat. Pemaparan hasil kajian dilaksanakan oleh Tim SJB UGM pada 13 Desember 2022 secara online melalui zoom meetings. Acara ini dihadiri oleh BPSKL Wilayah Sumatera dan Forest Programme II. Berdasarkan hasil kajian yang dilaksanakan, tim SJB UGM memberikan rekomendasi prioritas KTH yang perlu untuk diberikan pendampingan berdasarkan tingkat penerimaan terhadap agroforestri kelapa sawit. Tingkat penerimaan tertinggi dimiliki oleh KTH yang sudah menerapkan pola agroforestri kelapa sawit pada skala terbatas. Petani sawit rakyat telah menerapkan kebun sawit campur dengan mengombinasikan kelapa sawit dengan tanaman durian, cengkeh, nangka, rambutan, jengkol, dan pulai. Selain itu, tim SJB UGM juga memaparkan hasil temuan kondisi kebun kelapa sawit anggota KTH. Informasi ini diperlukan dalam penyusunan rekomendasi jenis tanaman dan pola tanam yang dapat diterapkan pada lahan petani sawit rakyat berdasarkan kondisi biofisik yang ada.