Demplot Strategi Jangka Benah hingga saat ini terus berkembang hingga mencapai luasan 160 hektar di Provinsi Kalimantan Tengah dan Jambi. Demplot SJB yang berada di Provinsi Jambi terletak di Desa Sungai Jernih, Muara Tabir, Tebo. Demplot ini merupakan hasil jalinan kerjasama antara Tim SJB, KPH, BPDAS, dan mitra petani. Jalinan kerjasama ini merupakan titik temu alternatif penyelesaian permasalahan sawit monokultur yang dimiliki oleh petani kecil yang terlanjur berada di dalam kawasan hutan. Tingginya antusiasme petani untuk mengadopsi SJB sebagai alternatif penyelesaian permasalahan kawasan ini harus diimbangi dengan manajemen dan monitoring yang intensif. Hal ini dilakukan oleh tim SJB dengan penyusunan database dan sistem monitoring demplot SJB. Pada permulaan tahun 2021, tim SJB melakukan pengumpulan data serta monitoring demplot SJB bersama petani di Desa Sungai Jernih, Muara Tabir, Tebo (7/01/2021). Pengumpulan data untuk penyusunan database ini meliputi atribut lahan demplot SJB serta performa pertumbuhan demplot SJB yang dipantau secara rutin per bulan. Pada kegiatan ini, pengumpulan data diawali dengan simulasi penggunaan peralatan pengumpulan data dan pengisian tallysheet sesuai panduan prosedur kerja yang berlaku. Simulasi ini dilakukan bersama tim SJB yang berangkat langsung dari Yogyakarta menuju Demplot Sungai Jernih.
Kondisi cuaca pada permulaan 2021 saat ini cenderung didominasi oleh hari hujan, kegiatan pengumpulan data dan monitoring demplot SJB oleh Dharmawati (Asisten Peneliti SJB), Fiqri (Anggota Tim SJB), Guruh (Fasilitator Desa), Aleh S (Ketua kelompok tani Soko Tulang), dan tim enumerator (gabungan perwakilan petani KTH) dilakukan dengan menyesuaikan situasi cuaca setempat. Pada hari pertama, kegiatan ini diawali dengan peninjauan lokasi demplot. Perencanaan teknis pengumpulan data, dan praktek simulasi pengumpulan data menggunakan perangkat keras dan lunak sebagai media koleksi data. Atribut lahan yang dikumpulkan oleh Tim SJB di Jambi akan digunakan untuk menjadi bahan pengembangan sistem informasi lahan demplot Strategi Jangka Benah yang dapat diakses secara daring, dan memiliki tampilan berbasis data spasial. Selain itu. Kegiatan lapangan yang akan dilakukan oleh tim lapangan SJB, juga akan melakukan evaluasi pembangunan demplot dan mengidentifikasi kendala yang ditemui pada setiap demplot SJB. Hasil identifiaksi yang diperoleh dari data monitoring ini menjadi aucan dasar penentuan tindak lanjut pengelolaan demplot. Hingga saat ini, beberapa kendala yang dialami oleh tim SJB diantaranya adalah peningkatan persen hidup bibit tanaman MPTS sebagai tanaman pengisi kebun campur sawit. Berdasarkan hasil pengamatan lapangan, maka dalam waktu dekat ini, tim SJB bersama dengan mitra petani setempat di Jambi akan segera menindaklanjuti hal ini dengan melakukan intensifikasi pemeliharaan lahan pasca pembangunan demplot (H+1). Kegiatan intensifikasi pengelolaan demplot SJB tersebut meliputi penyulaman tanaman dan pemeliharaan tanaman pada demplot yang akan dilakukan bersama dengan mitra petani setempat di Sungai Jernih.